Bra Termahal Di Dunia

PAKAIAN dalam wanita mungkin saja ada yang mahal. Tapi, yang ini sungguh keterlaluan. Bra yang dikenakan Adriana Lima, kekasih bintang basket Serbia, Marko Jaric, adalah yang termahal di dunia. Nilainya mencapai US$ 5 juta (sekitar Rp 49 miliar).

Wajar saja. Pasalnya, bra tersebut dipenuhi 3.575 berlian hitam, 117 berlian bundar satu karat bersertifikat, 34 ruby, dan dihiasi hampir 3.900 permata yang mempesona. Kecuali itu, bra ini juga didesain dengan belahan yang maksimal.



Tentu, tak semua wanita bisa memilikinya. Lebih banyak yang hanya bisa melihatnya dan memendam pesona. Sudah pasti karena harganya yang sukar dijangkau kantong itu.

Adriana sendiri mengenakan bra –ya, hanya bra itu—dalam sebuah iklan parfum terbaru keluaran Victoria Secret. Pacar pemain basket NBA Memphis Grizzlies yang akan melangsungkan pernikahannya pada Juni tahun depan itu, menjadi model untuk produk parfum VS Wish.

Apakah pose seksi model Brasil itu akan membawa para wanita ramai-ramai membeli parfum tersebut, masih perlu diuji. Yang tak perlu diuji lagi adalah, sedikitnya pose itu membuat mata kaum lelaki bisa menikmatinya. hehe(pisss)

Planet Terpanas Di Jagad Raya

Dalam usaha perburuan planet-planet di luar tata surya kita, para peneliti menemukan planet yang dianggap paling panas. Planet bernama WASP-12b itu menyala dalam suhu 2.200 derajat Celcius, dan mengorbit bintangnya lebih cepat dan lebih dekat dibanding planet lain.

planet asing
Foto: Ilustrasi Planet Asing

Planet tersebut mengitari bintangnya dalam sehari. Sebagai perbandingan, planet di tata surya kita yang paling cepat mengorbit Matahari adalah Merkurius, yang mengorbit Matahari sekali dalam 88 hari.

Untuk mencapai waktu orbit sedemikian cepat, planet itu berada sangat dekat dengan bintangnya, dengan jarak sekitar 3,4 juta kilometer atau hanya 2 persen dari jarak Bumi ke Matahari.

"WASP-12b adalah benda langit yang menarik karena ia memiliki waktu putar terpendek sekaligus menjadi planet terpanas," kata Don Pollacco dari Queen's University di Irlandia Utara, yang merupakan salah satu peneliti proyek SuperWASP (Super Wide Angle Search for Planets).

WASP-12b adalah planet gas, sekitar 1,5 kali massa Jupiter dan ukurannya hampir dua kali lipatnya. Planet yang mengelilingi sebuah bintang sejauh 870 tahun cahaya dari Bumi ini penting terutama karena memberi gambaran sedekat apa jarak sebuah planet dengan tanpa menjadi hancur.

"Ada batasan jarak karena semakin dekat sebuah planet terhadap bintangnya, pengaruh radiasinya makin kuat dan dalam satu titik, planet tersebut akan hancur mendidih karena panas bintangnya," ujar Pollacco. "Sebelumnya, orang-orang menduga sebagai sesuatu yang mustahil sebuah planet bisa memutari bintangnya dalam sehari dan bisa sedekat itu."

Planet ini juga sedemikian panas sehingga suhunya mirip dengan suhu beberapa bintang. Walau begitu, ia bukanlah sebuah bintang karena massanya tidak cukup besar untuk menghasilkan reaksi panasnuklir yang menjadi ciri sebuah bintang.
Sumber : Kompas