Berita Aneh - Suatu  kerajaan memperbesar pengaruhnya dengan memperluas wilayahnya.  Keadidayaan suatu kerajaan dilihat dari luas wilayah, banyaknya  penduduk, ekonomi, berapa lama suatu kerajaan itu  berdiri dan juga banyak faktor lain yang mempengaruhi seperti  pemerintahannya dan undang-undangya, ataupun juga kebahagiaan  penduduknya. Berikut adalah 10 kerajaan terbesar yang pernah ada dalam  sejarah:

Dinasti Qing adalah dinasti terakhir di China. Bermula dari Dinasti Ming dan berlanjut dalam bentuk Republik Rakyat China. Dinasti ini dibentuk oleh klan Manchuria Aisin Gioro (sekarang timur laut china). Berawal dari tahun 1644 dan memperluas wilayahnya di sekitar china membentuk Kekaisaran Qing yang Agung. Dinasti ini menyatukan china pada 1683. Dinasti Qing kemudian jatuh setelah Revolusi Xinhai, ketika Empress Dowager Longyu melepaskan tahtanya sebagai kaisar, Puyi pada 12 februari 1912. Wilayahnya mencapai 14. 700. 000 km2.

Adalah kerajaan Islam yang berlangsung dari 1 November 1299 sampai 24 Juli 1924. Pada masa kejayaannya, kekaisaran ini meliputi 3 benua, mengatur sebagian besar Asia Barat, Timur dan Tenggara Eropa, daerah pegunungan Kaukasus dan Afrika Utara. Kekaisaran ini berlangsung paling lama yaitu selama 7 abad. Mereka juga toleran terhadap umat Kristen dan Yahudi.
10. Kerajaan Akkadia (2300 SM–2200 SM)
Kerajaan  Akkadia berpusat di kota Akkad (Irak Kuno). Bangsa Akkadia nenek moyang  bangsa-bangsa Babilonia dan Assyria. Kerajaan ini berada pada puncak  kejayaannya pada abad ke 24 dan 22 sebelum Masehi. Ini dianggap sebagai  kerajaan pertama yang ada di bumi. Luas wilayahnya mencapai 0. 8 juta Km  persegi.
9. Kerajaan Persia (550 SM–330 SM)
Kerajaan  Persia, Iran Kuno, adalah perkembangan dari kerajaan Median, mengatur  sebagian besar wilayah arab dan sekitarnya. Median dan Persia juga  dikenal sebagai kerajaan Medo-Persia adalah gabungan dari  kerajaan-kerajaan sebelum masanya. Dibangun oleh Sirus Yang Agung dan  menguasai beberapa benua yaitu Asia, Eropa dan Afrika.
Pada  masa puncaknya, kerajaan ini meliputi wilayah Iran, Afganistan,  Pakistan, beberapa bagian Asia tengah, Asia Kecil, Thrace (Eropa  Tenggara-Balkan), dan Makedonia, sebagian besar wilayah sekitar Laut  Hitam, Irak, Arab Utara, Yordania, Palestina, Israel, Lebanon, Syria,  Mesir Kuno sampai ke Libya. Dalam sejarah bangsa Barat, kerajaan ini  tercatat sebagai musuh dari kerajaan Yunani dalam Perang Greco-Persia,  sebagai antisipasi dari budak termasuk di antaranya bangsa yahudi  sebagai tahanan bangsa Babilonia dan kemauan untuk penggunaan bahasa  yang sama dalam wilayah ini.
Kerajaan  Persia ini kemudian diserang oleh Aleksander III dari Makedonia dan  sesudah itu kerajaan inipun(Makedonia) runtuh dan tercerai-berai pada  330 SM menjadi Kerajaan Ptolemaic (Mesir) and Kerajaan Seleucid.  Kerajaan ini adalah kerajaan terbesr dalam sejarah. Pada masa puncak  kejayaannya, wilayahnya melampaui 8. 000. 000 km persegi.
8. Kekaisaran Romawi (27 SM– 476/1453 M)
Tipe  pemerintahan kerajaan ini adalah aristokastik dan wilayahnya meliputi  Eropa dan Sekitar Mediterania. Kerajaan ini lemah setelah diterpa perang  sipil. Beberapa peristiwa perubahan sistem pemerintahan dari Republik  ke Kerajaan ditandai dari terpilihnya Julius caesar sebagai diktator  yang berkuasa pada 44 SM, dan Perang Actium (2 September 31 SM).  Perluasan wilayah Romawi bermula ketika sistem pemerintahanya berbentuk  republik, dan mencapai puncak kejayaannya sewaktu berbentuk kekaisaran,  tepatnya Kaisar Trajan. Luas wilayahnya pada waktu itu adalah 6. 500.  000 km persegi. Karena kerajaan ini berlangsung sangat lama, pengaruhnya  dalam bahasa, agama, arsitektur, filosofi, hukum dan sistem  pemerintahanya tetap ada sampai sekarang.
7. Kekalifahan Ummayah (661 M – 750 M)
Sistem  Kekalifahan adalah suatu bentuk pemerintahan Islam sebagai bentuk  kesatuan politik dan kepemimpinan Muslim di seluruh dunia. Kalifah  adalah pemimpin muslim setelah Nabi Muhammad. Kekalifahan Ummayah adalah  kalifah kedua dari 4 kalifah dan diatur oleh dinasti Ummayah. Nama ini  diambil dari Umayya ibn Abd Shams, moyang dari Kalifah Ummayah yang  pertama. Meskipun keluarga Ummayah berasal dari Mekah, mereka memilih  Damaskus sebagai ibukotanya. Kekalifahan Ummayah ini adalah bangsa  Arab-Islam terbesar dalam sejarah. Luas wilayahnya mencapai 5. 000. 000  km2.
6. Dinasti Qing (1890–1912)

Dinasti Qing adalah dinasti terakhir di China. Bermula dari Dinasti Ming dan berlanjut dalam bentuk Republik Rakyat China. Dinasti ini dibentuk oleh klan Manchuria Aisin Gioro (sekarang timur laut china). Berawal dari tahun 1644 dan memperluas wilayahnya di sekitar china membentuk Kekaisaran Qing yang Agung. Dinasti ini menyatukan china pada 1683. Dinasti Qing kemudian jatuh setelah Revolusi Xinhai, ketika Empress Dowager Longyu melepaskan tahtanya sebagai kaisar, Puyi pada 12 februari 1912. Wilayahnya mencapai 14. 700. 000 km2.
Kekaisaran  ini berawal dari 1721 dan berakhir pada Revolusi Rusia 1917. Kekaisaran  ini adalah kelanjutan dari Tsar Rusia dan menjadi Uni Soviet. Pada  1866, kekaisaran ini memperluas wilayahnya dari Eropa timur ke Asia dan  Afrika Utara. Pada awal abad 19, Rusia adalah negara terbesar di dunia.  Wilayahnya mencakup Benua Artika di utara sampai Laut Hitam di selatan,  Laut Baltik di barat sampai ke Samudra Pasifik di sebelah timur.
Kekaisaran  Mongolia berawal dari abad 13 sampai abad 14. Wilayahnya membentang  dari Eropa timur ke Asia. Kekaisaran ini adalah gabungan dari bangsa  Mongol dan Turki setelah Genghis Khan diproklamirkan sebagai pemimpinnya  pada 1206. Pada masa puncak kejayaanya, wilayahnya membentang dari  Sungai Danube di Eropa sampai ke laut jepang. dan dari Benua Artika  sampai ke Kamboja. Luas wilayahnya mencapai 24. 000. 000 km2. Pada 1294,  kekaisaran mongol pecah menjadi 4 bagian.
3. Kerajaan Mogul (1526–1858)
Kerajaan  Mogul adalah kerajaan Islam yang mengatur sebagian besar wilayah India  dan berawal pada 1526. Kerajaan ini mengatur sebagian besar Asia Selatan  pada akhir abad 17 dan awal abad 18 dan berakhir pada pertengahan abad  19. Kerajaan Mogul adalah keturunan dari Timurid dari Turkistan pada  tahun 1700 an, kerajaan ini mencakup seluruh daratan India. Wilayahnya  pada waktu itu 4. 000. 000 km2. Kerajaan ini bermula dari kepemimpinan  Jalaluddin Mohammad Akbar atau Akbar yang Agung dan berakhir pada 1707  setelah kematian Kaisar Aurangzeb meskipun masih berlangsung sampai 150  tahun kemudian.
Kerajaan  inggris terdiri dari domini, koloni, protektorat dan mandat dan semua  wilayah yang diatur oleh kerajaan Inggris. Sampai tahun 1922 Kerajaan  Inggris memiliki 450 juta jiwa dan itu merupakan 1/4 penduduk dunia  waktu itu. Wilayahnya seluas 33. 700. 000 km2. dan mempunyai kekuatan  militer paling besar dalam sejarah.
1. Kekaisaran Ottoman (Turki 1299–1923)

Adalah kerajaan Islam yang berlangsung dari 1 November 1299 sampai 24 Juli 1924. Pada masa kejayaannya, kekaisaran ini meliputi 3 benua, mengatur sebagian besar Asia Barat, Timur dan Tenggara Eropa, daerah pegunungan Kaukasus dan Afrika Utara. Kekaisaran ini berlangsung paling lama yaitu selama 7 abad. Mereka juga toleran terhadap umat Kristen dan Yahudi.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Berita Sejarah /
Tahukah Anda
 dengan judul 10 Kekaisaran Terbesar Di Dunia. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://juriseo.blogspot.com/2011/12/10-kekaisaran-terbesar-di-dunia.html.
Ditulis oleh: 
 Juri Seo 







Belum ada komentar untuk "10 Kekaisaran Terbesar Di Dunia"
Posting Komentar